Cacing
biasanya hidup dalam pencernaan manusia, hal tersebut sudah menjadi
fakta yang diketahui oleh masyarakat luas. Namun bagaimana jika mata
Anda “cacingan” ? Dunia sempat dikejutkan dengan seorang pria asal India
yang memiliki cacing sepanjang 13 cm di matanya.
Cacing tersebut bernama Loa loa Filariasis.
Cacing ini menginfeksi mata manusia. Dr Thomas Ashley Mulamoottil,
dokter di India pernah melakukan tujuh kali operasi penyakit ini. Bahkan
dia mengaku pernah menemukan cacing sepanjang 20 cm di mata pasiennya.
Penyebaran Loa loa filariasis:
Penyebaran Loa loa filariasis:
Cacing Loa loa awalnya ditemukan di Afrika dan sekarang telah mencapai
Asia. Lalat bakau diyakini sebagai pembawa cacing ini. Sahabat
anehdidunia.com lalat tersebut menyebar telur cacing melalui luka kecil
pada tubuh manusia. “Kematian cacing di dalam tubuh bisa berakibat fatal
karena dapat mencemari darah. penyakit ini dikenal sebagai
microfilariasis atau Loa loa infestasi (Loiasis) “, kata Dr Mulamoottil
yang dilansir boldsky (24/4).
Perawatan penyakit ini:
Pasien dapat melakukan kemoterapi atau melakukan pengangkatan cacing dengan operasi dari mata. Cacing ini berwarna kekuningan. Sayangnya, tidak ada vaksin belum dikembangkan untuk Loa loa filariasis. Namun jika terdeteksi dalam waktu yang tidak terlalu lama dapat disembuhkan. Jika cacing tidak dikeluarkan, bisa saja ia menuju ke dalam lapisan-lapisan mata dan menyebabkan hilangnya penglihatan.
Perawatan penyakit ini:
Pasien dapat melakukan kemoterapi atau melakukan pengangkatan cacing dengan operasi dari mata. Cacing ini berwarna kekuningan. Sayangnya, tidak ada vaksin belum dikembangkan untuk Loa loa filariasis. Namun jika terdeteksi dalam waktu yang tidak terlalu lama dapat disembuhkan. Jika cacing tidak dikeluarkan, bisa saja ia menuju ke dalam lapisan-lapisan mata dan menyebabkan hilangnya penglihatan.
0 comments:
Posting Komentar